DESA SUMBERAGUNG KECAMATAN NGRAHO KABUPATEN BOJONEGORO

 Pembangunan Embung Gunungsari di Desa Sumberagung, Kecamatan Ngraho diawali sejak tanggal 3 September 2016 setelah sebelumnya dilakukan survey oleh Petugas dari Dinas Pengairan. Pada tanggal 30 Agustus 2016 Petugas dari Dinas Pengairan telah melakukan pertemuan dengan Kepala Desa Sumberagung terkait pembangunan Embung Gunungsari. Selang satu hari setelah survey (Kamis, 31 Agustus 2016) excavator didatangkan. Pengiriman alat berat tersebut sempat menjadi tontonan warga sekitar untuk melihat lebih dekat. Pembangunan Embung Gunungsari yang sudah dilaksanakan ternyata belum memenuhi harapan masyarakat, karena luas area yang dikerjakan tidak sesuai dengan proposal yang diajukan sejak awal tahun 2015, dimana luas yang diajukan mendekati luas 1 hektar seperti gambar diatas. Namun dalam kenyataannya pembangunan embung tersebut hanya sekitar 50 meter kali 70 meter sehingga hal ini menimbulkan pertanyaan di masyarakat. Karena sebelum pembangunan ini di mula

Open Gouvernment Partnership (OGP) merupakan program yang sedang dicanangkan di Kabupaten Bojonegoro oleh Bupati Bojonegoro Bpk. Suyoto (Kang Yoto). Bojonegoro yang saat ini menjadi kandidat Indonesia berada pada urutan ke 15 dunia, Kabupaten yang transparan dalam penggunaan anggaran. JAKARTA, 14 APRIL 2016 Jakarta, INFID – Kabupaten Bojonegoro terpilih mewakili Indonesia sebagai daerah percontohan pada ajang “ Open Government Partnership  (OGP)  Subnational Government Pilot Program ” atau Percontohan Pemerintah Daerah Terbuka. Berita baik ini akan segera diumumkan resmi oleh Sekretariat OGP dalam waktu dekat. Kabupaten Bojonegoro bersama Kota Seoul (Korea Selatan) dan Kota Tbilisi (Georgia) adalah percontohan pemerintah daerah pertama di Asia, bersanding dengan 13 kota besar di dunia dari 45 kota yang mendaftar pada ajang ini. Dua pemerintah daerah lain di Indonesia yang turut mendaftar antara lain Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan Pemerintah Kota Banda Aceh. K

Mengawali pembangunan embung Gunungsari dilaksanakan acara "selamatan" bersama warga masyarakat yang dihadiri oleh Camat Ngraho, Bapak Kardjono dan tokoh masyarakat beserta semua perangkat desa Sumberagung. Acara ini juga diselenggarakan secara seremonial yang diawali dengan sambutan-sambutan baik dari Kepala Desa maupun Camat.